Pada artikel Hati-hati Jadi Korban Stuxnet Winsta, Hardisk Tiba-tiba Penuh, muncul virus yang cukup menggemparkan, yaitu virus Stuxnet atau Winsta. Virus / Worm trojan Stuxnet atau Winsta ini pertama kali ditemukan pada bulan lalu oleh sebuah perusahaan keamanan asal Belarusia bernama VirusBlokAda, dan menyerang software otomatisasi untuk industri (pabrik) yaitu bernama SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition),WinCC, dan PCS 7 dari Siemens.
Gejala Komputer terinfeksi Virus Stuxnet / Winsta
Beberapa gejala dan efek yang terjadi jika komputer terinfeksi virus / worm trojan Stuxnet atau Winsta adalah :- Harddisk computer di network mendadak penuh dan mendapatkan peringatan Low Disk Space. File winsta.exe hasil virus akan bertambah besar menyesuaikan sisa ruang harddisk (drive C atau system OS)
- Timbul notifikasi dari system windows yang menginformasikan bahwa sisa ruang hardisk computer sudah kosong
- Tidak dapat menyimpan data atau menjalankan program tertentu yang membutuhkan sisa ruang harddisk (cache).
- Komputer akan hang atau terasa lambat dan bahkan jika komputer tersebut terkoneksi jaringan, jaringan tersebut akan terputus. Efek ini dikarenakan Stuxnet juga menginfeksi komputer dan juga menginjeksi file system.Beberapa file system windows yang menjadi korban infeksi adalah :
- Svchost :
file yang berhubungan dengan koneksi jaringan, dengan menginfeksi file ini maka jaringan akan terputus.- Lsass :
file ini jika terinfeksi akan membuat komputer hang dan lambat serta restart sendiri.- Spoolsv :
file ini jika terinfeksi akan tidak bisa mencetak data lewat printer.
by: roger jacob
0 komentar:
Posting Komentar